INDONESIAONLINE – Berlibur ke Kota Malang rasanya tidak pas jika tidak mencoba kenikmatan kuliner legendaris yang berada di Kota Pendidikan ini. Terlebih, ada banyak rekomendasi dan pilihan kuliner yang pasti akan memanjakan lidah. Mulai dari makanan hingga minuman legendaris semua ada di Kota Malang.
Berikut, 10 rekomendasi tempat kuliner legendaris yang berhasil dirangkum oleh JatimTIMES.com. Tentunya berbagai macam menu makanan dan minuman khas dari 10 tempat kuliner legendaris tersebut masih terjaga cita rasa legendarisnya.
1. Toko Oen
Toko Oen yang merupakan restoran bergaya khas kolonial yang sudah ada sejak tahun 1936. Restoran yang awal mulanya memiliki empat gerai di Jakarta, Jogja, Semarang dan Malang. Kini hanya tersisa dua gerai yakni di Semarang, Jawa Tengah dan Kota Malang, Jawa Timur.
Lokasi dari Toko Oen sangat strategis berada di tengah-tengah Kota Malang. Tepatnya di Jalan Basuki Rahmat Nomor 5, Kecamatan Klojen, Kota Malang atau jika berjalan kaki hanya sekitar 200 meter dari Alun-Alun Kota Malang.
Untuk jam operasionalnya, Toko Oen mulai buka dan sudah dapat melayani para pengunjung pada pukul 08.00 WIB dan tutup pukul 21.30 WIB.
Menu yang disajikan bermacam-macam, mulai dari es krim, gado-gado, sate ayam hingga steak dengan berbagai varian harga. Untuk es krim mulai dari rasa vanilla, cokelat, hingga buah-buahan. Untuk harganya, per scoop dibanderol dengan harga Rp 25 ribu.
Selain itu juga ada aneka steak diantaranya ada beef tenderloin steak, chicken steak, galantine steak dan lain-lain. Untuk harga steak mulai dari Rp 55 ribu dan untuk makanan lainnya mulai harga Rp 30 ribu-an saja.
2. Warung Sate Gebug
Warung Sate Gebung salah satu warung sate yang legendaris di Kota Malang yang sudah ada sejak tahun 1920. Berlokasi di Jenderal Basuki Rahmat Nomor 113A, Kecamatan Klojen, Kota Malang atau berada tepat di samping McD Kayutangan. Warung Sate Gebug buka setiap hari kecuali hari Jumat, mulai pukul 08.00 WIB dan tutup pukul 16.30 WIB.
Warung yang menggunakan gardu listrik belas peninggalan zaman kolonial belanda ini kini telah disulap menjadi warung sate yang tidak meninggalkan arsitektur model kolonial di dalamnya.
Di warung ini, daging sapi empuk sudah jaminan di warung sate ini karena prosesnya sendiri dengan cara daging yang di gebug hingga lunak, lalu dibumbui barulah diletakkan diatas tempat panggangan sate.
Untuk menikmati sate gebug ini, kalian harus merogoh kocek mulai dari Rp 25 ribu sampai Rp 30 ribu-an dalam satu tusuk sate gebug. Selain itu, juga ada menu lainnya seperti sop, rawon hingga soto dengan harga mulai dari Rp 25 ribu-an saja.
3. Warung Lama Haji Ridwan
Mencari menu sarapan dan makan siang legendaris selanjutnya ada di Warung Lama Haji Ridwan yang terletak didalam Pasar Besar Kota Malang. Warung yang sudah ada sejak tahun 1925 dengan hidangan andalannya pecel, rawon, soto, dan menu lainnya.
Menu tambahannya pun juga beragam, mulai dari tempe goreng, mendol, empal, jerohan, bakwan jagung, telur dadar, aneka sayuran dan masih banyak lagi.
Selain itu juga ada nasi campur dengan beragam menu tambahan andalan, seperti gulai, sate usus, sate daging komo, kering tempe dan aneka sayuran.
Untuk menikmati menu-menu makanan dan minuman yang ada di Warung Lama Haji Ridwan, kalian cukup merogoh kocek mulai dari Rp 15 ribu-an sampai Rp 20 ribu-an. Warung Lama Haji Ridwan buka setiap hari mulai pukul 08.00 sampai pukul 16.00 WIB.
4. Depot Hoklay
Salah satu kuliner unik yang wajib kalian coba jika berkunjung ke Kota Malang adalah Depot Hok Lay. Sebuah depot yang sudah ada sejak tahun 1946 ini berada sekitar 400 meter dari Alun-Alun Kota Malang. Atau tepatnya berada di Jalan KH. Ahmad Dahlan Nomor 10, Kecamatan Klojen, Kota Malang.
Menu andalan dari Depot Hok Lay adalat Fosco yakni susu sapi murni dicampur dengan cokelat. Uniknya dari minuman ini disajikan dalam botol kaca Coca-Cola. Padahal didalam minuman Fosco tidak ada campuran Coca-Cola.
Selain itu juga ada Lumpia Semarang dan Pangsit Cwimie yang juga merupakan menu andalan di Depot Hok Lay. Untuk harga makanan dibanderol mulai Ro 20 ribu-an dan untuk minuman legendaris Fosco dibanderol Rp 13 ribu-an saja.
Depot Hok Lay buka setiap hari untuk melayani pengunjung mulai pukul 09.30 WIB dan tutup pukul 13.30 WIB. Lalu berlanjut buka kembali pukul 17.00 WIB dan tutup pukul 20.30 WIB.
5. Warung Soto dan Rawon Kiroman
Warung legendaris selanjutnya ada Warung Soto dan Rawon Kiroman yang terletak di Jalan Yulius Usman Nomor 52, Kecamatan Klojen, Kota Malang. Warung ini sudah ada sejak tahun 1950-an atau pada saat Terminal Sawahan masih berdiri sebelum berganti bangunan menjadi SPBU saat ini.
Menu yang menjadi andalan di Warung Kiroman ini adalah Nasi Soto dan Nasi Rawon. Tapi ada juga menu-menu rumahan seperti Nasi Sop, Nasi Campur, Nasi Gule, Nasi Ayam Kare dan banyak menu tambahan lainnya.
Untuk harga dari satu porsi Nasi Soto dan Nasi Rawon dibanderol dengan harga Rp 25 ribu. Dan untuk menu-menu tambahan seperti sate usus, sate komo, lidah, empal, babat, perkedel, tempe goreng dan lain-lain dibanderol mulai harga Rp 10 ribu hingga Rp 21 ribu.
Untuk jam beroperasinya mulai pukul 08.00 WIB sampai menu yang ada di etalase dan dapur habis. Biasanya sekitar pukul 14.00 WIB menu-menu di Warung Kiroman sudah habis.
6. Toko Madjoe
Di Kota Malang menyimpan banyak sekali tempat kuliner legendaris. Selain makanan dan minuman, juga terdapat sebuah tempat menjual kue kering yang sangat legendaris. Dia adalah Toko Madjoe yang telah berdiri sejak tahun 1930.
Berada di pusat aktivitas masyarakat Kota Malang yakni di Jalan Pasar Besar Nomor 30B, membuat Toko Madjoe menjadi jujugan masyarakat ketika mencari menu kue kering saat momentum Hari Raya Idul Fitri maupun Hari Natal.
Toko Madjoe berhasil mempertahankan resep ragam kue kering secara konsisten secara turun temurun. Hingga tahun 2022 telah dikelola oleh generasi ketiga bersama cucunya. Sebanyak 25 varian kue kering tersaji dalam sebuah wadah toples jadul buatan Jerman. Mulai dari kue kenari, kue semprit putih dan cokelat, speculaas, kastengel, blinjo, jan hagel, hingga kue sagon.
Sebanyak 25 varian menu kue kering yang tersaji di dalam wadah toples jadul khas Toko Madjoe tersebut dibanderol dengan harga Rp 140 ribu hingga Rp 250 ribu per kilogram. Semua menu kue kering yang dijual, merupakan hasil olahan resep turun temurun dari keluarga pengelola Toko Madjoe.
7. Sego Goreng Resek
Menu makan malam yang melegenda berikutnya ada di Sego Goreng Resek yang sudah ada sejak tahun 1959. Letaknya pun juga strategis di tengah kota yakni di Jalan Brigjen Katamso, Kota Malang yang buka mulai pukul 17.30 WIB sampai pukul 22.00 WIB.
Warung Sego Goreng Resek selalu menjadi jujugan masyarakat Kota Malang maupun dari luar kota. Namanya pun unik yang jika diartikan dalam Bahasa Jawa Sego Goreng Resek berarti Nasi Goreng Sampah.
Sebutan sego goreng resek pun muncul dari para pelanggan. Hal itu dikarenakan dulu warung sego goreng resek berada didekat tempat pembuangan sampah. Ada juga yang menanggap sebutan resek karena banyaknya campuran yang dimasukkan dalam satu wajan jumbo.
Mulai dari nasi, toge, kubis, suwiran ayam dan tak lupa bumbu-bumbu dalur seperti garam, kecap, dan kaldu ayam andalan dari Sego Goreng Resek. Untuk harga satu porsi Sego Goreng Resek cukup bervariasi mulai dari harga Rp 9 ribu sampai Rp 19 ribu tergantung tambahan lauknya. Mulai dari ayam goreng, ati ampela, sayap ayam, kepala ayam dan telur.
8. Bakso President
Kota Malang memang terkenal dengan menu kuliner baksonya. Namun ada salah satu bakso yang menjadi jujugan masyarakat Kota Malang maupun wisata dari luar daerah. Yakni Bakso President yang sudah ada sejak tahun 1977.
Dari namanya saja sudah membuat orang tertarik untuk mampir. Apalagi jika sudah sampai di lokasi Bakso President yang terletak di Jalan Batanghari Nomor 5, Kecamatan Klojen, Kota Malang. Atau berada di belakanh Hotel Savana yang dulunya Mitra 2 Departemen Store.
Lokasinya di samping rel kereta api membuat suasana berbeda ketika menyantap satu porsi Bakso President. Di Bakso President juga menyediakan berbagai macam varian, mulai dari pentol halus, pentol urat, pentol telur, pangsit basah, pangsit kering, mie, siomay, lontong, tahu, hingga jerohan ati ampela.
Untuk harganya bervariasi. Tapi disini pun juga menyediakan menu paket ekonomis dengan harga Rp 15 ribu hingga Rp 31 ribu. Untuk jam operasionalnya mulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 21.30 WIB.
9. Es Tawon Kidul Dalem
Salah satu sajian minuman legendaris khas Kota Malang adalah Es Tawon Kidul Dalem yang sudah ada sejak tahun 1955 dan terletak di Jalan Zainul Arifin, Kecamatan Klojen, Kota Malang. Untuk jam operasionalnya mulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 15.00 WIB.
Untuk varian dari Es Tawon Kidul Dalem sendiri ada berbagai macam, diantaranya Es Kacang Ijo, Es Dawet, Es Alpukat, Es Campur dan Bubur Kacang Ijo.
Untuk satu gelas Es Tawon Kidul Dalem sendiri berisikan cincau hitam, tape, kacang hijau dan dawet. Lalu diberi es batu, gula cair kemudian disiram dengan sirup. Untuk harganya dibanderol berkisar Rp 8 ribu.
Penyematan Tawon pada menu bukan berarti terdapat campuran tawon atau lebah didalamnya. Melainkan dahulunya lokasi Es Tawon Kidul Dalem terletak di dekat pohon asam yang banyak tawon dan sarangnya, kemudian tawon tersebut banyak yang menempel diatas sirup karena asli terbuat dari gula tebu.
10. Depot Es Talun
Lagi, gerai es campur yang sudah melegenda di Kota Malang adalah Depot Es Talun yang sudah ada sejak tahun 1950 berlokasi di Jalan Arif Rahman Hakim Nomor 2 , Kota Malang yang beroperasi mulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 20.00 WIB.
Untuk menunya memiliki keunikan rasa yang juga khas dari Depot Es Talun. Keunikan ini dikarenakan penggunaan sirup buatan sendiri dan mencampurkan tape ketan hitam yang membuat es ini memiliki rasa yang berbeda.
Dulu hanya beberapa menu saja, tapi kali ini Depot Es Talun menyajikan berbagai macam menu varian rasa. Mulai dari es campur, es buah, es teler, es tape ketan hitam dan aneka jus buah. Untuk menikmati es di Depot Es Talun cukuo merogoh kocek sebesar Rp 9 ribu hingga Rp 12 ribu saja.
Selain itu, di Depot Es Talun juga menyediakan sajian menu makanan yang juga cukup khas yakni seperti rujak cingur, gado-gado, tahu campur dan mie pangsit.