INDONESIAONLINE – Pemerintah berencana memberikan subsidi untuk setiap pembelian mobil hybrid pada 2023. Pernyataan itu disampaikan oleh Menteri Perindustrian Agus Gumiwang. 

Menurut Agus, subsidi tersebut diberikan untuk mobil yang memenuhi persyaratan. Salah satu syaratnya adalah memiliki pabrik di Indonesia dan diproduksi di Indonesia. 

Sementara, untuk kendaraan listrik yang berstatus completely built up (CBU), belum ada informasi lebih detil. 

Adapun untuk besaran subsidi mobil listrik, menurut Agus, akan diberikan sekitar Rp 80 juta. Sementara mobil listrik berbasis hybrid sebesar Rp 40 juta per unit.

“Jumlah subsidinya akan kami hitung. Tapi kira-kira untuk mobil listrik akan diberikan insentif Rp 80 juta dan mobil listrik berbasis hybrid Rp 40 juta,” ucapnya. 

Baca Juga  Baru Setahun Merdeka, Afghanistan Buat Supercar 'Mada 9' 

Berikut daftar mobil hybrid rakitan lokal calon penerima subsidi. 

1. Toyota Innova Zenix Hybrid

Toyota menjadikan Innova Zenix Hybrid sebagai mobil hibrida pertama mereka yang diproduksi di Indonesia. Innova Zenix Hybrid dibanderol dengan harga mulai dari Rp 458 juta sampai Rp 614 juta.

Innova Zenix Hybrid bisa dibilang jadi primadona baru mobil listrik berbasis hybrid di Indonesia. Baru diluncurkan pada pertengahan November, Zenix Hybrid telah terjual sebanyak 624 unit secara wholesales atau distribusi dari pabrik ke dealer.

2. Wuling Almaz Hybrid

Mobil selanjutnya yang masuk dalam kriteria penerima subsidi adalah Wuling Almaz Hybrid yang dibanderol Rp 470 juta. Mobil ini resmi diluncurkan pada November lalu.

Baca Juga  Van Houven Coffe, Tempat Nongkrong yang Cocok untuk Silaturahim saat Lebaran

3. Suzuki Ertiga Hybrid

Suzuki resmi memperkenalkan Ertiga Hybrid pada pertengahan 2022. Ertiga Hybrid dibanderol dengan harga mulai Rp 270,3 juta untuk varian terendah hingga Rp 292,3 juta untuk varian tertinggi.