5 Film Jadul Dewasa Indonesia Penuh Adegan Panas

INDONESIAONLINE – Bagi Anda pecinta film era 1970-1980-an, tentu tak asing dengan Suzzana, Eva Arnaz, Yatti Octavia, Meriam Bellina dan lainnya.

Para aktris Indonesia ini di eranya dikenal sebagai bom seks Indonesia dan membintangi film-film dewasa penuh adegan panas.

Penasaran film jadul Indonesia apa saja yang penuh adegan panas? Indonesiaonline merangkum lima film dewasa Indonesia jadul tahun 70-80 an yang banyak adegan panas.

Ranjang Siang, Ranjang Malam (1976)

Film Ranjang Siang, Ranjang Malam disutradarai Ali Shahab dan dibintangi oleh Tanty Yosepha, Robby Sugara, Rachmat Hidayat, dan Ruth Pelupessy. Alur cerita dan konsep film ini cukup kelam dan banyak berkutat seputar dunia malam.

Film ini bercerita tentang Karno (Robby Sugara) dan Dina (Tanty Josepha). Mereka besar di kampung nelayan dan berhubungan terlalu jauh hingga hamil.

Karena malu, mereka pergi ke kota. Karno bekerja sebagai sopir truk, dan Dina menjadi penjahit.

Nasib buruk menimpa mereka. Karno menabrak orang hingga harus masuk penjara, sementara bayi mereka harus dirawat khusus di rumah sakit, karena lahir prematur.

Dina masuk perangkap ibu Syam (Ruth Palupessy) yang ternyata seorang germo. Karno curiga akan perubahan Dina, hingga tak mau dijenguk lagi.

Dina frustasi, jadi peminum sampai berjumpa dengan Trisno (Rachmat Hidayat), sang penyelamat. Karno lari dari penjara dan menumpas sarang germo Ibu Syam, dan memohon Trisno untuk menjaga Dina.

Baca Juga  Gelang Persahabatan Taylor Swift di Konser The Eras Tour

Bernapas dalam Lumpur (1970)

Film ini dibintangi oleh Suzzana yang merupakan cikal-bakal banyaknya film panas di Indonesia pada era 1970 hingga 1980-an.

Bernapas dalam Lumpur menjadi film Indonesia yang secara terang-terangan menampilkan adegan seks, pemerkosaan, bahkan dialog dengan kata-kata kasar.

Film ini sempat menuai kontroversi pada zamannya. Bahkan film Suzanna jadul ini sempat dilarang tayang di wilayah Bandung.

Bernapas dalam Lumpur diadaptasi dari novel karya Asbari Nurpatria. Ceritanya mengisahkan perempuan desa bernama Supinah (Suzzana) yang merantau ke Jakarta untuk mencari suaminya.

Namun, sesampainya di Jakarta dia justru ditipu dan dijerumuskan ke dunia prostitusi. Pada momen Supinah terjerumus itu penonton disajikan berbagai adegan erotis yang bernuansa kekerasan.

Budak Nafsu (1983)

Film Budak Nafsu berkisah tentang seorang perempuan pada zaman penjajahan Jepang. Ia dipaksa bekerja sebagai perempuan penghibur para tentara Jepang.

Meski sudah membantu para pejuang kemerdakaan, ia malah diperlakukan buruk oleh orang Indonesia yang saat itu baru merdeka.

Hal tersebut karena pekerjaan si perempuan itu yang merupakan perempuan penghiburan tentara penjajah.

Baca Juga  Idul Adha di Kota Mojokerto Tak Biasa, Dilengkapi Festival Sate Malam Harinya

Budak Nafsu adalah judul film Indonesia yang diproduksi pada tahun 1983 yang disutradarai oleh Sjuman Djaja dan dibintangi antara lain oleh Jenny Rachman, El Manik, dan Mang Udel.

Bumi Bulat Bundar

Film Bumi Bulat Bundar dibintangi oleh Eva Arnaz. Aktris Eva Arnaz sendiri mendapat predikat ‘bom seks Indonesia’ pada zamannya.

Ini menjadi salah satu film Eva Arnaz yang legendaris. Film dewasa Indonesia ini bercerita mengenai laki-laki bernama Simson (Alan Nuary) yang menduga kalau kekasihnya telah berselingkuh.

Untuk melampiaskan kesedihannya, dia meminta pelayanan khusus dari sejumlah perempuan yang salah satunya diperankan oleh Eva Arnaz. Pada momen kebersamaan mereka, ada adegan semacam seks beramai-ramai (orgy) yang melibatkan sejumlah perempuan yang ada.

Gadis Panggilan (1976)

Bisa dibilang, alur cerita film ini cukup tragis. Gadis Panggilan bercerita mengenai kisah seorang perempuan penghibur yang ingin membalas dendam atas kematian mamanya.

Sang Mama juga berprofesi sama, yakni sebagai perempuan malam. Untuk mencari dan mendekati sang Pembunuh, ia pun terpaksa menjalani kehidupan malam dan menyembunyikan identitas aslinya dan membaur di lingkungan itu.

Banyak adegan panas di ranjang dalam film ini. Sebab, latar belakang cerita sang Perempuan yang merupakan kupu-kupu malam.

Nah itulah lima film jadul Indonesia penuh dengan adegan panas.