INDONESIAONLINE-Menteri Sosial RI Tri Rismaharini melaksanakan kunjungan kerja ke Kabupaten Blitar, Sabtu (8/10/2022). Dalam agendanya kali ini Risma memberikan santunan kepada keluarga korban tragedi Kanjuruhan asal Kabupaten Blitar.

Pantauan INDONESIAONLINE, Penyerahan bantuan untuk keluarga korban tragedi Kanjuruhan dilakukan di Kantor Camat Garum. Ada lima keluarga korban meninggal dunia dan beberapa korban luka-luka yang diberi santunan oleh Kementerian Sosial RI.

“Ini kita sisir, kemarin kita ke Malang terus hari ini ke Tulungagung dan Blitar lalu Insyaallah nanti kita juga akan ke Pasuruan dan Probolinggo,” kata Risma kepada awak media usai menyerahkan santunan kepada keluarga korban tragedy Kanjuruhan.

Dalam kesempatan ini, Risma mendapati seorang  keluarga salah satu korban yang ternyata meninggalkan seorang anak yang masih kecil. Kepada sekeluarga korban asal Sidodadi, Garum itu Risma berjanji Kemensos akan membantu memasukkan data agar anak korban yang kini menjadi yatim itu kedepannya mendapatkan bantuan sosial setiap bulannya.

Baca Juga  Bapenda Kabupaten Madiun Luncurkan Mobil Keliling, Ajak Masyarakat Taat Pajak

“Nanti kita akan bantu memasukkan data agar anak ini kedepannya bisa mendapatkan bantuan sosial setiap bulannya,” imbuhnya.

Jajaran Pemkab Blitar turut mendampingi Mensos Tri Rismaharini dalam kegiatan ini. Dalam kesempatan ini, Sekretaris Daerah Kabupaten Blitar Izul Marom memaparkan, selain lima orang korban meninggal dunia, saat ini juga masih ada warga Kabupaten Blitar korban tragedi Kanjuruhan yang dirawat di Rumah Sakit Syaiful Anwar Malang.

“Kabupaten Blitar yang meninggal 5 orang, untuk yang saat ini masih  dirawat di RSSA Malang saat ini ada dua orang. Awalnya kondisinya kritis,  tapi ini sudah ada perkembangan. Kemudian yang luka ringan ada 11 orang,” kata Izul.

Lebih dalam Izul menyampaikan, untuk perawatan  korban  luka ringan seluruhnya ditanggung oleh Pemkab Blitar.”Kalau ada perawatan lanjutan semua ditanggung Pemkab Blitar,” pungkasnya.

Baca Juga  Dukung Terwujudnya Satu Data Indonesia, BPS dan Pemkab Blitar Gelar Rakorda Regsosek

Sebagai informasi, pasca kejadian tragedy Kanjuruhan, Pemkab Blitar bergerak cepat dengan menjemput warganya yang meninggal dan luka-luka. Pemkab Blitar mengirim ambulance dan tenaga kesehatan dibantu Tagana.(Adv/Kmf)