INDONESIAONLINE – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Malang memperkirakan renovasi Alun-Alun Tugu rampung awal Oktober 2023.

Proses renovasi ini dilakukan untuk menyesuaikan arsitektur di Alun-Alun Tugu Merdeka dengan desain heritage di kawasan Kayutangan. Sehingga, nuansa tempo dulu di Kota Malang semakin terasa.

Sebagai informasi, proses renovasi mulai dilakukan sekitar bulan Juni 2023, lalu. Proyek ini menelan anggaran Rp 6,6 miliar.

Kepala Bidang Ruang Terbuka Hijau (Kabid RTH) DLH Kota Malang, Laode Kulaita mengatakan bahwa pengerjaan telah mencapai 81 persen. “Diperkirakan rampung pada awal Oktober 2023, ini. Saat ini progress pengerjaan sudah 81 persen,” ujar Laode baru-baru ini.

Laode mengaku bahwa saat ini masih ada beberapa item yang perlu dirampungkan untuk renovasi Alun-Alun Tugu. Wajah baru dari Alun-Alun Tugu Merdeka ini nantinya ditargetkan dapat menjadi salah satu destinasi wisata di Kota Malang.

Baca Juga  Sampah Ilegal Tak Sumbang Retribusi, Ini Langkah DLH Kota Malang

“Masih ada beberapa item yang harus dilengkapi seperti lampu, air mancur, tanaman dan stand bollard,” katanya.

Sementara itu, Wali Kota Malang  Sutiaji mengatakan konsep heritage yang akan membuat wajah Alun-Alun Tugu lebih menarik. Hal itu menjadi salah satu cara untuk menarik kunjungan wisatawan,baik domestik maupun asing.

“Kota Malang itu kan tidak memiliki bentangan alam yang bisa dijadikan destinasi wisata. Maka dengan membangun sudut-sudut kota dengan baik, kami berusaha membuat orang agar bisa stay di Kota Malang,” ujarnya. (hs/hel)