INDONESIAONLINE – Tuberkulosis (TBC) atau TB merupakan penyakit menular akibat infeksi bakteri. Penyakit ini umumnya menyerang paru-paru, tetapi juga dapat menyerang organ lain. Penyakit ini bahkan banyak menyebabkan kasus kematian penderitanya.

Bicara tentang TBC, berapa sih kasus yang terdeteksi di Indonesia selama 2022? Dari DataIndonesia, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mendeteksi terdapat 717.941 kasus penderita TBC.

Dibandingkan tahun sebelumnya, pada tahun 2022 terjadi lonjakan kasus sebanyak 443.235 kasus atau sebesar 61,98 persen.

“Melihat trennya, kasus TBC sempat mencatatkan penurunan pada 2020. Namun, temuan penyakit tersebut kembali mengalami kenaikan dalam dua tahun terakhir,” kutip dari laman Dataindonesia.

Sedang data pada tahun 2012, kasus TBC ada 331.441 kasus. Pada 2013 jumlahnya sedikit menurun, yakni ada 327.103 kasus. Kemudian pada tahun 2014, terjadi penurunan lagi. Jumlah kasusnya menjadi 325.539 kasus.

Baca Juga  Simak! Dokter Penyakit Dalam RSI Unisma Kupas Tuntas Tentang Hepatitis

Selanjutnya pada tahun 2015, jumlah kasus penderita TBC kembali naik menjadi 330.729 kasus. Pada tahun 2016, jumlah kasusnya terus melonjak naik menjadi 360.565 kasus. Begitupun pada tahun 2017, kasus TBC juga naik cukup drastis dan jumlahnya menjadi 446.732.

Berikutnya tahun 2018. Jumlah kasus TBC pada tahun ini naik drastis dengan jumlah mencapai 570.289 kasus. Pada periode 2019, Jumlah kasus penderita TBC sedikit menurun menjadi 568.987 kasus.

Pada tahun 2020, hasilnya menggembirakan. Terjadi penurunan kasus TBC yang cukup drastis. Pada tahun ini, jumlah kasusnya menjadi 393.323 kasus. Kemudian, periode 2021 mengalami kenaikan menjadi 443.235 kasus.

Sementara itu, dari jumlah total kasus TBC pada 2022, ada 608.947 kasus telah diobati. Hal ini cukup menggembirakan, sebab jumlahnya naik 51,04 persen. Tren ini naik jika dibandingkan tahun 2021 yang hanya berhasil diobati sebanyak 403.168 kasus.

Baca Juga  Tips Membentuk Otot Dengan Memilih Suplemen Fitness Terbaik!

Tetapi, tingkat keberhasilan pengobatan kasus TBC pada 2022 malah menurun menjadi 85 persen. Padahal, tahun sebelumnya, tingkat keberhasilan pengobatan penyakit ini mencapai 86 persen.