INDONESIAONLINE– Plh. Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur, Nawawi mengatakan empat orang jamaah haji asal Kabupaten Tuban terkonfirmasi positif Covid-19. 

Hal ini disampaikan setelah kepulangan jamaah di asrama haji Surabaya, dan hasil pemeriksaan kesehatan serta tes PCR. 

“Dari beberapa tahapan pemeriksaan dan tes PCR ada empat orang terkonfirmasi positif Covid-19,” ujar Nawawi via telepon, Senin (18/07/2022).

Namun menurutnya keempat jamaah yang terkonfirmasi positif tersebut dalam keadaan OTG (Orang Tanpa Gejala). “Sesuai instruksi Gubernur Jawa Timur, Ibu Khofifah Indar Parawangsa, bahwa semua proses kesehatan jamaah haji diselesaikan di Jawa Timur, termasuk yang terkonfirmasi positif sebelum dibawa ke daerah masing-masing,” ujarnya.

Ia mengaku semua proses sudah diikuti oleh jamaah, mulai screening kesehatan dan swab untuk semua jamaah, PCR bagi yang terindikasi dan dilakukan vaksin booster untuk jamaah haji yang belum vaksin ke tiga.

Baca Juga  Puskesmas Bendilwungu Gelar BIAN Lagi, 109 Anak Sudah Dapat Vaksin

“Setelah semua terlalui, jamaah haji terkonfirmasi positif tersebut diantar pulang oleh Pemprov dengan kendaraan yang berbeda dengan jamaah haji dan langsung isolasi mandiri dan pemulihan di rumah,” imbuhnya.

Pria kalem ini menjelaskan kesehatan jamaah haji oleh pemerintah dijaga betul, dengan melibatkan Dinas Kesehatan, TNI, BPBD, KKP (Kantor Kesehatan Pelabuhan) yaitu unit pelaksana teknis di lingkungan Kementerian Kesehatan yang bertanggungjawab secara teknis dan administratif kepada Direktur Jenderal Pencegahan Penyakit dan Penyehatan.

“Dan jamaah haji asal Indonesia yang paling tertib proses pelaksanaan ibadah haji baik pemberangkatan ataupun pemulangan,” timpal pria murah senyum ini. 

Ia bersyukur pemulangan jamaah haji kloter 1 dan lancar tidak ada persoalan yang berarti. “Dan Ibu Gubernur memantau langsung kedatangan kloter satu dan dua di Asrama Haji sampai semua proses selesai,” imbuhnya.

Baca Juga  Resep Kopi ala dr. Zaidul Akbar yang Bisa Jaga Asam Lambung Gak Gampang Kambuh

Terpisah, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban, Ahmad Munir mengimbau kepada seluruh jamaah haji untuk istirahat di rumah. “Imbauan kami jamaah segera istirahat, karena proses pemulangan itu adalah proses yang melelahkan, dan kepada masyarakat yang akan memberikan penghormatan kepada tamu Allah, supaya bersabar, biarkan para jemaah haji beristirahat,” kata ia.

Pria melek IT ini juga menegaskan semua jemaah kloter satu dan dua sudah sampai di rumah masing-masing, hanya satu orang yang masih di Surabaya. 
“Atas nama Siti Sakdiyah dari Kecamatan Palang sampai saat ini masih dirawat di Rumah Sakit Haji Sukolilo Surabaya, karena mengalami 
dehidrasi,” pungkasnya (*)