INDONESIAONLINE-Puluhan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) mengikuti upacara peringatan kemerdekaan RI ke-77 di hutan Pinus Gogoniti, Desa Kemirigede, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar. Puluhan ODGJ itu adalah binaan Yayasan Rumah Kinasih.
Pantauan awak media, para ODGJ terlihat bersemangat menjadi peserta dan petugas upacara. Agus salah satu peserta upacara mengatakan, upacara tersebut digelar sebagai bentuk rasa cinta tanah air. Serta wujud mencintai alam sekitar.
“Dengan semangat dan tekat kami semua bisa kami lakukan. Kami juga punya semangat nasionalisme,” kata Agus.
Agus menambahkan, hari kemerdekaan ini menjadi momen agar ODGJ dan disabilitas tak lagi dipandang sebelah mata. Sebab mereka juga warga negara Indonesia yang memiliki hak dan kewajiban sama dengan orang normal pada umumnya.
“Ini merupakan bentuk nasionalis kita. Semoga pandangan sebelah mata terhadap kaum seperti kita ini bisa dihilangkan seiring momentum hari kemerdekaan ini,” imbuhnya.
Di kesempatan yang sama, Ketua Yayasan Rumah Kinasih Edy Cahyono mengatakan, saat ini ada sekitar 30 orang penyandang disabilitas dan ODGJ dinaungi oleh yayasanya. Dia pun menegaskan, ODGJ yang dibina Yayasan Rumah Kinasih telah dapat hidup mandiri dengan berkarya sendiri, tanpa menggantungkan belas kasihan dari orang lain.
“Mereka sangat antusias dan bersemangat. Bahkan upacara seperti ini sudah menjadi agenda tahunan,” pungkasnya.