INDONESIAONLINE – Bupati Malang HM. Sanusi meminta GP Ansor harus bisa berada di garda terdepan di era society 5.0. Hal tersebut ia sampaikan saat menghadiri Pelantikan dan Pembukaan Pelatihan Kepemimpinan Dasar XI PAC GP Ansor Kecamatan Dampit, Sabtu (23/7/2022).
Dalam kegiatan yang digelar di aula Yayasan Pondok Pesantren Ash-Sholihuddin tersebut juga dihadiri oleh Ketua TP PKK Kabupaten Malang Anis Zaidah, beberapa jajaran perangkat daerah Kabupaten Malang, camat dan Muspika Dampit, serta Ketua PC GP Ansor Kabupaten Malang.
“Baik pelantikan maupun pelaksanaan PKD ini, mampu menjadikan Ansor Kecamatan Dampit semakin maju dan sukses sebagai organisasi kepemudaan yang aktif berkontribusi pada upaya mewujudkan masyarakat, bangsa, dan negara yang Baldatun Thoyibatun Warobbun Ghoffur,” ujar Sanusi.
Ia mengatakan, di dalam sejarah telah menunjukan bahwa sejak perintisan pergerakan dan perjuangan bangsa Indonesia, pemuda telah berperan aktif sebagai ujung tombak dalam mengantarkan bangsa Indonesia pada kemerdekaan dan kedaulatan.
Dirinya menilai bahwa pemuda mempunyai fungsi dan peran yang sangat strategis dalam pembaruan dan pembangunan bangsa. Sehingga pemuda dituntut untuk berperan aktif dan menjadi garda terdepan dalam pembangunan bangsa maupun daerah.
Berdasar hal tersebut Sanusi sangat mengapresiasi langkah-langkah dan terobosan positif Nahdlatul Ulama yang hingga kini terus dilakukan dalam menguatkan basis kepemudaan hingga tingkat akar rumput.
“Hal ini tidak terlepas dari fakta bahwa unsur kepemudaan saat ini merupakan elemen penting yang diharapkan mampu menjadi pelopor kemajuan suatu wilayah. Di mana, untuk mewujudkannya para pemuda bersama seluruh elemen masyarakat harus memiliki komitmen yang utuh, sekaligus orientasi yang jelas tentang bagaimana cara-cara jitu yang dapat dilakukan untuk menciptakan suatu kondisi yang mendukung tercapainya kemajuan daerah,” terangnya.
Untuk itu, melalui berbagai upaya dan inisiasi, serta konsolidasi yang telah dilakukan, dirinya berharap GP Ansor Kecamatan Dampit dapat menjadi wadah kepemudaan yang strategis dalam mengakomodasi segala pontensi kepemudaan di wilayah Kecamatan Dampit. Kemudian dilanjutkan dengan diarahkan pada hal-hal yang positif dan produktif, dengan tetap memperhatikan aspek-aspek lain seperti aspek keimanan, ketaqwaan, akhlak, kepribadian, dan juga keterampilan.
Sanusi juga berpesan kepada para peserta agar dapat mengikuti kegiatan PKD ini dengan sungguh-sungguh, penuh disiplin, diimbangi pula dengan motivasi dan semangat juang yang tinggi.
“Karena pada pelatihan kepemimpinan dasar ini para peserta akan mendapatkan tambahan wawasan keilmuan dan juga bekal kemampuan serta keterampilan. Ke depannya hal ini akan menjadi bekal bagi generasi muda Ansor agar lebih siap untuk menjadi dinamisator Nahdlatul Ulama, sekaligus menjadi pengawal jalannya pembangunan dari berbagai lini kehidupan,” terangnya.
Kualitas generasi muda NU di Kecamatan Dampit juga diharapkan Sanusi dapat semakin meningkat, baik dari sisi kepemimpinan, maupun pengembangan dan pemahaman tentang wawasan kebangsaan, serta bela negara.
“Jadikanlah GP Ansor ini sebagai wadah pemersatu, dan jadilah generasi muda yang solid, mampu memberikan contoh, teladan dan kepribadian yang baik, serta selalu memberikan kenyamanan sekaligus keharmonisan dalam mengiringi derap langkah pembangunan bersama- masyarakat, bangsa dan negara,” pungkas Sanusi.