INDONESIAONLINE – Kemampuan mahasiswa Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang berdebat soal hukum patut diacungi jempol. Baru-baru ini tim Law Debate Community (Ladec) yang merupakan komunitas debat hukum UIN Maliki  menorehkan prestasi gemilang yang mengharumkan nama Kampus Ulul Albab itu.

Ladec UIN Maliki Malang meraih juara 3 dalam kompetisi debat hukum tingkat nasional bertajuk Pasundan Law Fair 2023 yang diselenggarakan BEM Fakultas Hukum Universitas Pasundan di Bandung.

Tim Ladec UIN Malang beranggotakan 3 orang mahasiswa. Yakni  Laila Novita Maulidatul Ula, Kamiliya Noer Rakhmah, dan Abdillah Reza Mardiana.

Prestasi itu tidak diraih dengan mudah. Beberapa tahapan harus dilalui tim Ladec. Mulai dari tahapan penyisihan yang dilaksanakan secara online hingga mengirimkan sebuah video debat dengan mosi sistem proporsional terbuka.

Baca Juga  UIN Malang Luaskan Kerja Sama Internasional, Kali Ini Gandeng Kampus Libya

Dari situ, tim Ladec UIN Malang kemudian dinyatakan lolos bersama 7 tim lainnya. Tim kemudian berangkat langsung ke Universitas Pasundan untuk mengikuti semifinal dan final dengan mosi hukum kepemiluan.

Salah satu anggota tim, Laila Novita, menjelaskan, terkait isu yang diusung dalam debat, dia mencontohkan apakah pemilihan presiden dapat melalui jalur musyawarah  atau tidak. Pro atau kontra masing-masing harus didasari dengan argumen yang jelas, baik dasar hukum maupun teori yang ada.

“Nah, itu kalau pro/setuju presiden dipilih melalui musyawarah. Kalau kontra, tidak setuju jika presiden dipilih melalui musyawarah dengan alasan berbagai hal. Tapi alasannya harus berdasarkan hukum, berdasarkan fakta, berdasarkan teori dan berdasarkan pendapat-pendapat dari ahli hukum serta praktis-praktisi pemilu,” jelas Laila Novita.

Sebelum mengikuti ajang ini,  persiapan matang telah dilakukan oleh tim Ladec UIN Malang. Bahkan persiapan dilakukan sejak Juni lalu dengan melakukan riset maupun mengumpulkan bahan terkait mosi dalam ajang debat itu.

Baca Juga  Di UIN Malang, Para Sekuriti pun Dapat Pembekalan Pelayanan Prima

Pada ajang itu, tim Ladec UIN Malang bersaing sengit dengan tim lainnya. Sebab, tim Ladec UIN Malang sempat meraih nilai yang sama dengan tim lainnya. Bahkan, lomba pun harus diulang sampai tiga kali.

Dengan upaya keras dan kerja sama, tim UIN Malang kemudian berhasil lolos masuk ke babak final. Di  final, tim UIN Malang terus berupaya keras mengeluarkan kemampuan terbaiknya.

Tak mengecewakan, tim Ladec UIN Malang berhasil meraih juara 3. “Kesannya ada sedihnya, ada kecewanya, tapi lebih dominan senengnya. Ya kami percaya bahwa usaha tidak akan menghianati hasil” pungkas Laila.