INDONESIAONLINE – Persatuan Atlet Seluruh Indonesia (PASI) Kota Malang terus menyiapkan diri untuk berlaga di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim mendatang. Meski persiapan diakui terlalu mepet.

Pelatih PASI Kota Malang, Ony Chandra mengatakan bahwa pihaknya harus siap dengan segala risiko. Dalam hal ini persiapan yang mepet menjelang Porprov. “Kami siap saja, saat ini sudah melakukan seleksi,” ujar Ony kepada JatimTIMES, Senin (13/2/2023).

Hasil dari seleksi, Ony mengaku memiliki kurang lebih 26 atlet. Namun, seleksi degradasi akan dilakukan untuk memaksimalkan perolehan medali.

“Hasil seleksi 26 atlet kurang lebih, tapi yang berangkat yang memungkinkan untuk meraih medali. Berkaca dari tahun kemarin, 26 atlet kami bawa kesana. Kalau umur 21 harus ada, kalau 23 banyak dari atlet Porprov tahun lalu,” kata Ony.

Baca Juga  Guru Besar UM Minta Jokowi Hentikan Keberpihakan ke Salah Satu Capres

Disinggung terkait target medali, Ony mengaku masih akan mempertahankan medali yang diraih pada Porprov tahun lalu. Diantaranya adalah 4 emas, 3 perak dan 6 perunggu.

“Bicara target mungkin saya mempertahankan medali yang kemarin, 4 emas, 3 perak dan 6 perunggu. Estafet putri harus tetap dijaga, saingan Surabaya, 200 meter putra juga harus bisa, 400 meter putri juga harus kami raih,” tutur Ony.

Ony pun mengaku bahwa persaingan di Porprov saat ini mulai merata. Hal itu didasari dari beberapa kejuaraan yang sempat digelar pada tahun ini.

“Persaingan saya lihat merata, dilihat dari beberapa event kemarin. Nah ada beberapa atlet yang kami belum tahu, sekarang sudah mulai muncul,” tukas Ony.

Baca Juga  Askab PSSI Banyuwangi Sukses Gelar Piala Soeratin Kelompok Usia (KU) 10-17 Tahun