Pelatihan Kompos Blok Dalam Upaya Perbaikan Lingkungan di Area Bekas Tambang Pasir

INDONESIAONLINE – Permasalahan lingkungan sekarang ini menjadi sebuah isu global yang memerlukan perhatian khusus.

Perubahan Iklim, degradasi lahan, dan keanekaragaman hayati merupakan isu-isu global yang harus diselesaikan.

Desa Bambang yang berada di Kecamatan wajak ini jika dilihat secara langsung mengalami banyak kerusakan lingkungan.

Kerusakan tersebut dikarenakan banyak lahan pertanian produktif yang dijadikan lokasi penambangan pasir.

Dari penambangan tersebut mengakibatkan lahan-lahan yang ada di sekitar pemukiman menjadi berlubang-lubang dan tidak mungkin untuk ditanami.

Dari hasil penambangan pasir tersebut munculah hama embuk yang bisa merusak semua jenis tanaman.

Apabila hama embuk ini sudah banyak di lahan tesebut maka otomatis lahan tersebut tidak bisa dimanfaatkan.

Baca Juga  Krisis Lingkungan Melanda, DLH Tulungagung Gandeng Masyarakat untuk Bersama Tanggulangi Kerusakan

Akhirnya masyarakat sekitar hutan akan lebih banyak melakukan usaha tani mereka di lahan hutan milik perhutani.

Sebagai upaya penanggulangan hama embuk di lokasi bekas galian maka di butuhkan terobosan baru salah satunya adalah pembuatan kompos blok.

Kompos Blok ini merupakan media tanam yang nantinya digunakan penanaman di lahan-lahan bekas tambang.

Dengan penggunaan kompos blok akan mampu memperbaikan kualitas tanah akibat kegiatan penambangan pasir.

Peningkatan kesadaran terhadap elemen masyarakat sangat diperlukan melalui kegiatan-kegiatan sosialisasi.

Pelatihan kompos blok ini dimaksudkan untuk memberi pandangan kepada masyarakat bahwa lahan kritis akibat hama embuk masih bisa di perbaiki dengan menggunakan kompos blok.