INDONESIAONLINE – Tidak bisa dipungkiri, Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang merupakan kampus jujugan banyak kalangan. Tak terkecuali sesama kampus, seperti UIN Sunan Ampel Surabaya (UINSA) yang menimba ilmu ke kampus ulul albab ini.
UINSA melakukan sharing session tentang pengembangan akademik dan juga mempelajari terkait tata kelola dan persiapan pembukaan Fakultas Kedokteran.
“Betul, kedatangan UINSA untuk belajar ke UIN Maliki Malang terkait persiapan pembukaan Fakultas Kedokteran,” kata Prof Dr Zainuddin MA Rektor UIN Maliki Malang, Kamis (28/9/2023).
Lebih lanjut, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan sendiri merupakan realisasi dari Renstra UIN Maliki Malang.
Diketahui, UIN Maliki Malang mempunyai cita-cita besar menjadi perguruan tinggi yang tidak saja mampu melahirkan sosok ulama besar seperti Al-Farabi, Al-Ghazali, Ibnu Khaldun, Ibnu Rusyd, tetapi juga sosok seperti seperti Ibnu Sina dan Ibnu Majah.
Hingga kini FKIK UIN Maliki Malang secara konsisten telah tumbuh dan berkembang menjadi salah satu fakultas kesehatan yang unggul dan bereputasi. FKIK UIN Maliki Malang juga terus dikembangkan dengan berbagai fasilitas yang representatif. Terlebih, saat ini pembangunan kampus III terus berlangsung dan akan semakin mendukung kemajuan FKIK.
Berkaitan tentang pendirian Fakultas Kedokteran di UINSA, UIN Maliki Malang siap berkolaborasi dengan berbagai pihak. Untuk itu, tentu hal ini disambut baik. UIN Maliki Malang siap untuk membantu dalam menyediakan data dan dukungan dalam pendirian Fakultas Kedokteran. Hal ini tak terlepas dari asal usul UIN Maliki Malang yang dulunya merupakan eks-IAIN Sunan Ampel Surabaya.
Sementara itu, dalam pertemuan tersebut, Rektor UIN Maliki Malang diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Pengembangan Lembaga, Dr H Isrqunnajah, MAg; Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Dr H A Fatah Yasin, Kepala Biro AAKK Dr H Barnoto MPdI, beserta tim dari FKIK.
Rombongan dari UINSA, dipimpin langsung oleh Rektor UINSA Prof Dr Akhmad Muzakk, Grad Dip SEA MAg MPhil PhD dan jajaran, melakukan diskusi di ruang Rektor. Diskusi yang berlangsung bukan hanay terkait persiapan pendirian Fakultas Kedokteran UINSA, namun juga terkait pengembangan sumber daya manusia, pengembangan Siakad Akademik.
Rektor UINSA berharap, sinergitas ini dapat memajukan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) di Indonesia dan memperkuat daya saing dengan perguruan tinggi negeri maupun swasta lainnya (as/dnv)