INDONESIAONLINE – Polres Malang akan mengalihkan arus kendaraan yang akan melintasi di Jalan Panji sampai dengan Simpang 4 Zipur Kepanjen, Kabupaten Malang. Hal itu seiring dengan adanya pertandingan sepak bola antara Arema FC vs PSIS Semarang di Stadion Kanjuruhan. Di saat yang sama, juga ada peringatan tahun baru Islam 1444 H dengan menghadirkan Majelis Sholawat Riyadlul Jannah di Pendopo Kabupaten Malang, Jalan Panji, Kepanjen.

Kapolres Malang, AKBP Ferli Hidayat melalui Kasihumas Iptu Ahmad Taufik mengatakan pengalihan arus ini untuk mengantisipasi kepadatan arus yang terjadi akibat adanya dua kegiatan besar yang digelar hampir bersamaan. Oleh karena itu, akan ada beberapa pengalihan arus lalu lintas untuk mengurangi kepadatan lalu lintas.

Baca Juga  Terkait Bisnis PCR Menteri Luhut, Pesilat NU ini Beri Pembelaan dari Serangan Luar

“Untuk Aremania yang dari arah Kota Malang, sesampai di simpang Kepanjen lurus ke selatan, sampai di simpang tiga Krapyak, lalu belok kiri menuju arah Stadion Kanjuruhan. Atau dari perempatan Kepanjen dapat mengambil arah kiri menuju simpang tiga Penarukan, kemudian belok kanan menuju perempat Kedungpedaringan,” kata Ahmad Taufik.

“Selanjutnya untuk rekan-rekan Aremania yang dari arah wilayah Blitar bisa mengikut alternatif rute yang sama,” tambah Taufik.

Khususnya bagi Aremania harus memperhatikan arus ini karena ada beberapa jalan yang memang dialihkan. Taufik menjelaskan bahwa nantinya Aremania yang melalui jalur Kendalpayak ke selatan, akan diarahkan ke simpang empat Kedungpedaringan.

“Nanti saat sampai di pertigaan Penarukan oleh petugas akan diarahkan lurus menuju simpang empat Kedungpedaringan,” jelas Taufik.

Baca Juga  Jatah Pengungsi Palestina dari PBB Disetop 10 Negara, Nomor 1 Amerika

Tapi untuk suporter Aremania yang dari arah Gondanglegi, Taufik menjelaskan dapat langsung lurus menuju Stadion Kanjuruhan. Ia berharap Aremania juga mematuhi aturan berkendara lalu lintas, terutama dengan adanya pengalihan arus lalu lintas.

“Namun untuk masyarakat yang akan menuju arah Blitar agar berbelok ke arah kanan menuju arah Penarukan atau ambil arah kiri menuju jalur alternatif Desa Kemiri,” terang Taufik.

Oleh karena itu, Taufik mengimbau agar kendaraan berat atau roda enam ke atas, supaya menghindari rute atau jalur yang ditutup tersebut.