Fatalitas Kecelakaan di Kabupaten Malang Turun 30 Persen

Fatalitas Kecelakaan di Kabupaten Malang Turun 30 Persen

INDONESIAONLINE – Jika dibandingkan tahun sebelumnya, insiden kecelakaan di Kabupaten Malang 2023 mengalami peningkatan. Namun demikian, untuk tingkat fatalitas kecelakaan telah mengalami penurunan hingga 30 persen.

Terbaru insiden kecelakaan terparah terjadi Sabtu (25/2/2023) tengah malam. Dalam insiden kecelakaan maut tersebut, melibatkan kendaraan roda empat dan sepeda motor. Kejadiannya di Simpang Tiga Dawuhan, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.

“Akibat kejadian tersebut, seorang pengendara sepeda motor meninggal saat perjalanan menuju rumah sakit,” kata Kanit Laka Satlantas Polres Malang Iptu Sunarko, Minggu (26/2/2023).

Dari keterangan serta hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) kepolisian, kronologi bermula saat mobil Honda Jazz dengan nomor polisi (nopol) L-1459-RU, melintas dari arah selatan dengan kecepatan sedang. Setibanya di lokasi kejadian, mobil yang dikemudikan oleh Adivda Bobby Nofri Lestari tersebut belok ke arah kanan atau timur jalan.

Di saat bersamaan, dari arah berlawanan, yakni dari utara, melaju sepeda motor Honda Beat nopol W-2711-CT yang dikendarai oleh seseorang yang hingga kini belum diketahui identitasnya alias Mr. x

“Jarak yang sudah dekat membuat kedua pengemudi tersebut tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya, hingga akhirnya terjadi tabrak samping depan antara mobil dan motor,” imbuh Sunarko.

Warga serta pengguna jalan yang mengetahui kejadian tersebut, bergegas menyelamatkan para korban. Namun karena kondisi pengendara sepeda motor yang terlihat mengalami luka parah, kejadian inipun akhirnya dilaporkan kepada pihak kepolisian.

Mendapat laporan, anggota Satlantas Polres Malang beserta satu unit mobil ambulan dikerahkan ke lokasi kejadian. “Pengendara sepeda motor Beat mengalami luka benturan di bagian kepala, korban dinyatakan meninggal dunia saat perjalanan menuju RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) Kanjuruhan, Kepanjen,” tutur Sunarko.

Hingga Minggu (26/2/2023), polisi masih mendalami kasus kecelakaan maut tersebut. Selain itu, dua unit kendaraan yang terlibat kecelakaan juga sudah diamankan guna kepentingan penyidikan.

Terpisah, Kasatlantas Polres Malang AKP Agnis Juwita Manurung menyebut, data kecelakaan di Kabupaten Malang memang tergolong masih tinggi. Bahkan data saat Operasi Keselamatan Semeru 2023 lalu menyebutkan, angka kecelakaan di Kabupaten Malang mengalami peningkatan dibandingkan 2022 lalu.

“Selama Operasi Keselamatan 2023 kemarin, hasilnya memang untuk kasus kecelakaan ini ada peningkatan,” katanya kepada Jatim Times.

Berapa angka peningkatan kecelakaan di wilayah hukum Polres Malang? Agnis mengaku masih melakukan pendataan lebih lanjut. Namun yang jelas, meski angka kecelakaan mengalami peningkatan, tapi data fatalitas atau kecelakaan fatal di Kabupaten Malang mengalami penurunan yang cukup signifikan.

“Untuk kasus kecelakaan ada peningkatan, namun untuk fatalitasnya menurun sebanyak 30 persen dari tahun lalu (2022),” tukasnya.