INDONESIAONLINE – Baru-bari ini Menteri Keuangan Sri Mulyani menyentil soal keberadaan klub Blasting Rijder Ditjen Pajak sebagai komunitas pegawai pajak yang menyukai naik motor besar atau Moge. Gegara sentilan itu, di media sosial pun ramai membahas moge yang banyak ditemukan dalam lapak jual-beli barang bekas OLX

“Udah paling bener dijual dulu. Daripada jadi laporan kalo diliat tetangga, kan. Emang panutan keren si Mario Dendy anaknya eks pejabat pajak Rafael Alun. Bisa bikin rombongan moge pada jual (moge) berjamaah,” unggah akun Twitter @pijarlentera_. 

Berdasarkan penelusuram JatimTIMES, berikut ini rincian naiknya penjualan Harley-Davidson dalam beberapa hari terakhir di OLX. Khususnya ditelusuri sejak viralnya kasus penganiayaan tersangka Mario Dandy, anak pejabat pajak kepada David, anak PP Ansor. 

Baca Juga  Momen Sri Sultan HB X Melintas di Jalanan DIY Tanpa Pengawalan, Netizen: Low Profile, Bukan Pencitraan 

23 Februari: 5 produk Harley Davidson yang dijual di OLX sekitaran Jakarta Selatan 

24 Februari: 2 produk Harley Davidson yang dijual di OLX sekitaran Jakarta Selatan

25 Februari: 6 produk Harley Davidson yang dijual di OLX sekitaran Jakarta Selatan 

26 Februari: 16 produk Harley Davidson yang dijual di OLX sekitaran Jakarta Selatan 

27 Februari: 11 produk Harley Davidson yang dijual di OLX sekitaran Jakarta Selatan 

28 Februari: 9 produk Harley Davidson yang dijual di OLX sekitaran Jakarta Selatan per-pukul 08.00 WIB. 

Harganya penjualannya pun beragam,  mulai Rp 133,9 juta hingga Rp 2,1 miliar untuk penjual di Jakarta Selatan. Moge dengan harga termahal yakni motor Harley Davidson Street Glide CVO Tahun 2022.

Baca Juga  Gubernur DIY Sri Sultan HB X Pimpin Upacara di Tengah Hujan

Diketahui sebelumnya, Sri Mulyani menyentil Dirjen Pajak Suryo Utomo melalui akun Instagram @smindrawati pada Minggu (26/2/2023) malam. Ia meminta Suryo menjelaskan kepada masyarakat mengenai jumlah harta kekayaannya beserta sumbernya. 

Selain itu, Sri Mulyani juga meminta komunitas pegawai pajak yang menyukai naik motor besar atau Moge bernama klub Blasting Rijder DJP dibubarkan. Bahkan, Sri Mulyani juga menilai jika para pejabat yang mengendarai moge itu telah melanggar asas kepatutan meski dibeli dengan uang gaji resmi. 

“Mengendarai dan memamerkan moge bagi pejabat/pegawai pajak dan Kemenkeu telah melanggar azas kepatutan dan kepantasan publik. Ini mencederai kepercayaan masyarakat,” tulis Sri Mulyani melalui Instagramnya.