Deretan Film Jelek yang Sukses di Box Office

INDONESIAONLINE – Jangan menilai buku dari sampulnya. Idiom tersebut juga berlaku di dunia film. Film yang dicap jelek orang belum tentu jeblok pendapatannya.  Hal ini jadi fenomena unik di industri film. Film-film dengan rating rendah ini ternyata sukses di box office.

Anda penasaran dengan film-film yang disebut jelek tapi mampu meraup ratusan juta dollar US? indonesiaonline.co.id merangkumnya untuk Anda.

Jumanji

Film jelek peraup ratusan juta dollar USA yang pertama adalah Film Jumanji. Film thrillerfantasi Amerika Serikat yang dibuat 1995 ini bercerita tentang permainan papan ajaib yang bisa menghidupan apapun yang tertulis dalam permainannya.

Uniknya walau disebut film jelek Jumanji mampu meraup pemasukan sebesar 260 juta Dollar US. Jumanji juga sudah menghasilkan series kartun, bahkan “spin-off” yang berjudul Zathura dan dibuat versi reboot. Film Jumanji dianggap film jelek karena penggunaan efek spesialnya yang berlebihan.

Suicide Squad

Suicide Squad dicap film jelek. Padahal dengan mengantongi 746 juta dollar US film Suicide Squad ini jadi film dengan raupan pendapatan kotor terbesar di 2016. Alasan film ini disebut jelek karena trailer dan cerita yang disuguhkan sangat berbeda.

 

Baca Juga  Hari Pertama Tembus 335 Ribu Penonton, Film Vina: Sebelum 7 Hari Tuai Kontroversi di Medsos

Fifty Shades Of Grey

Film Fifty Shades of Grey ikut digerbong film jelek. Bercerita tentang seorang pebisnis misterius Christian Grey yang memiliki hubungan spesial dengan rekan di kuliahnya dahulu, Anasatasia Steele.

Film ini menghadirkan nuansa erotis dan romansa yang kontroversial dengan memperlihatkan hubungan sadomasokis.

Rotten Tomattoes menghadirkan 24% kritik score untuk film ini. Tapi, Fifty Shades Of Grey berhasil mendapatkan pemasukan sebesar 500 juta dollar Amerika di seluruh dunia.

Batman v Superman: Dawn of Justice

Film Batman v Superman: Dawn of Justice sebenarnya membuat banyak penonton senang. Bayangkan Batman bertarung dengan Superman untuk pertama kalinya dalam versi live-action. Tak berhenti di sana Wonder Woman untuk yang pertama kalinya juga muncul di film layar lebar. Pemasukan Batman v Superman ini mencapai 870 juta dollar US.

Alasan yang membuat film ini disebut gagal dikarenakan alur cerita yang tidak biasa, karakter yang aneh dan penampilan pemeran Lex Luthor yang kurang menarik.

Baca Juga  Deretan Film Terkonyol di Dunia

The Lion King jadi film lainnya yang dianggap jelek dan gagal. Walau film yang rilis 2019 ini membukukan pendapatan 1,663 milliar dollar US.

Dilanjut dengan Transformer: Age of Extinction besutan Michael Bay. Setelah mendulang apresiasi positif di film para robot pembela bumi, Michael Bay harus mengakui film keempatnya ini banyak mendapat kritikan.

Sekali lagi walau dapat stigma gagal dan jelek, Transformer: Age of Extinction sukses secara komersil. Film para robot ini berhasil mendapatkan pemasukan sebesar 1,104 milliar dollar US dengan nilai 17 persen di situs Rotten Tomatoes.

Film yang diangap terburuk sepanjang sejarah adalah Avatar: The Last Airbender yang diadaptasi dari seri animasi Nickelodeon.

Penampilan yang tidak maksimal, banyak cast kulit putih yang bermain di film, dan arahan yang buruk memunculkan kritik keras terhadap film Avatar.