INDONESIAONLINE – Sebanyak 200 pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kota Malang meramaikan Festival Heritage yang digelar di Alun-Alun Tugu Kota Malang, Sabtu (25/2/2023). 

Gelaran Festival Heritage ini juga dimaksudkan untuk menyemarakkan Musyawarah Daerah (Musyda) XXI Muhammadiyah Kota Malang.  Rencananya, festival ini akan digelar selama 2 hari ke depan. 

Berbagai produk UMKM ditampilkan pada kesempatan tersebut. Mulai dari olahan makanan hingga beberapa hasil kerajinan tangan dan kesenian. 

Pantauan di lokasi, festival tersebut ternyata mendapat antusias yang cukup baik dari masyarakat. Terlihat dari tenda-tenda UMKM yang banyak dipadati pengunjung. 

Ketua Panitia Fastival Heritage, Imam Abda’i mengatakan bahwa kegiatan ini digelar dengan tajuk Membumikan Islam Berkemajuan dan Memajukan Kota Malang. Untuk itulah ratusan pelaku UMKM itu juga turut dihadirkan. 

Baca Juga  BPJAMSOSTEK dan BRI Blitar Kolaborasi untuk Berikan Perlindungan Penerima KUR

Menurut Imam, sebenarnya antusias para pelaku UMKM untuk meramaikan gelaran tersebut juga tinggi. Namun pihaknya harus membatasi peserta hanya sebanyak 200 pelaku UMKM. 

“Tujuan terpenting kami adalah dakwah komunitas dan milenial. Merangkul semua komunitas dengan harapan Islam menjadi bagian dalam penguatan di daerah daerah,” ujar Imam, Sabtu (25/2/2023). 

Selain pelaku UMKM, Ima menyebut bahwa dalam Festival Heritage ini juga menghadirkan pelaku ekonomi kreatif (ekraf), seni, musik dan budaya. 

Rencananya, pada malam hari juga akan dilangsungkan gelaran wayang kulit. Yang dimaksudkan sebagai upaya untuk membangkitkan kebudayaan. 

“Kami harap acara ini menjadi momentum dalam meningkatkan ekonomi, sosial dan budaya di Kota Malang,” pungkas Imam.

Baca Juga  Wapres Ingatkan BPKH Investasikan Dana Haji di Tempat Aman